Senin, 23 Juni 2008

BERITA

sebagaimana sering kita lihat fenomena-fenomena yang terjadi pada sebuah nama pemilik alam semesta serta segala isinya yaitu lafadz Alloh,seperti lafadz Alloh yang muncul di telinga manusia,lafadz Alloh yang tiba-tiba hadir di ombak tsunami,yang timbul di putik sekuntung bunga dan lain sebagainya.Itu semua merupakan sebuah fenomena menakjubkan.
Ternyata lafadz ini juga memiliki kaitan erat dengan sisi kehidupan manusia.Saya pernah dengar dari guru saya,dia bilang mengapakah di lafadz Alloh harus slalu pakai tasydid? tidak pernah ada yang tidak pakai tasydid.
Menurut beliau itu semua merupakan simbol bagi kehidupan manusia.
Coba kita buang tasydidNYA! apakah akan enak kedengarannya?jawabannya tidak,karna tanpa tasydid itu lafadz Alloh akan terasa mati,bahkan akan camplang bagi yang mengucapkannya(Alah).Kemudian jika dibuang lafadznya dan hanya ditinggalkan tasydidnya ini pun akan lebih sulit bagi yang mengucapkanya.
begitulah manusia,tasydid itu ibarat ruh dan lafadz itu sendiri ibarat raga.Manusia takkan bisa hidup tanpa ruh artinya mati,dan ruh pun takkan berguna di dunia tanpa adanya raga.
Intinya kata guru saya, kita harus slalu ingat pada sang pencipta!kapan pun,dimana pun kita berada supaya ruh kita kuat,bisa memberikan support pada raga tuk senantiasa takut pada yang Maha Agung jika kita mau melakukan sesuatu yang dapat buat murkaNYA turun.....
Alloh.......Alloh.......Allohu... Ya Alloh...